Saturday, July 4, 2009

Menara kasih

Setiap untaian dari ragamu mengoyak jiwaku, kelamku.
Entah Rasa dilemma akan mu, akan kasih mu
Membawaku ke menara kasih
Dimana kau menanti.
Di menara kasih
Setiap inci darimu adalah milikku
Meski salah, ku tahu kau tahu
Cinta ini tak berujung juga tak berawal...
Cinta ini tak berupa juga tak nyata,
Menyakitkan.
Menghenyakkan.
Segala kerinduan yang mengharu-biru di haribaanmu
Lenyap dibelai angin malam ini.Usai.

Cinta Lain lagi

Serumpun cinta hilang
ditelan telaga kemunafikan

Kau cari, kau keruk, kau selami
kau cari cinta itu...
hingga kotor dan bernodanya tubuhmu,
tak lagi menarik kini.

"sudahlah, esok pasti ada cinta yang lain !", kataku.
"tak bisa, cinta sejati hanya satu !", katamu.

Kupandangi kau, hingga lelah, lenyap dan senyap.
sesaat kemudian ku pergi

Cari cinta lain lagi...

Sinkronisasi Rasa

Pada kejemuan waktu,
Ku hanya membayangkanmu
Tersenyum pada duniaku,
dan mendeklarasikan bahwa kau adalah matahari bagiku
dan aku adalah langit bagimu..

saat langit runtuh,
selalu ada tempat bagi matahari untuk menghangatkan

saat matahri redup,
ada langit yang menjaga kelammu

Maka mari kita sinkronkan rasa ini..
karena bayang tak selalu semu.

Berakhir Pada sebuah titik

Tangis ini terasa butiran,
saat ku tahu bahwa rasa ini hanya berlabuh pada satu tepian..

meski kau tahu bahwa, terkadang tangis bisa menyembuhkan luka.
kau harus tahu pula bahwa jiwa terluka karena rasa itu

tepianmu tak akan pernah ku gapai,
karena kau telah hancurkan jembatanku kesana.
jembatan hancur, cinta usai.

Tersesat dalam keheningan rasa.
terbawa ombak yang disebut luka yang menganga

tak ada cinta saat ini.
tak ada cinta saat nanti.
Cinta berakhir disini.

Penantian tanpa Akhir-an

layaknya serumpun rumput,
Cinta hanya berbahasa pada rasa..
maka ketukan ku di pagi butamu, hanya membuatmu membuka separuh hatimu

Layaknya cinta yang dikungkung sebuah aturan
pada akhirnya hanya jadi rasa yang termarjinalkan pada sebuah kesunyian
maka ketika kutanyakan cintamu, hanya mebuatmu muak padaku

pada akhirnya,
aku tetap menantimu,
meski kutahu bukan milikku cintamu itu,
maka biarkanlah aku duduk disampingmu,
menanti cintamu yang tak kunjung mendatangimu,
menanti cintamu disini bersamamu.

Akhir Perenungan Malam ini

Mungkim malam ini sudahlah.
Kututup dgn sujud simpuh pada Tuhanku.
Kuharap apa yg terjadi hingga nantinya terwujud biarlah menguraikan maknanya sendiri.
Mungkin cinta ini telah dini bersemi, namun terasanya amat sunyi di malam ini..
Aku lelah menahan gejolak ini, hingga akhirnya harus kututurkan padamu sgala rasa ini, meski ku tahu ini tak kunjung bertepi.meski dalam diam diri dalam sunyi.

Tragedi Kecoa 190609

Tadi Malam sekitar Pukul 00:02...
saya masih terjaga...
entah kenapa sulit tidur akhir2 ini...

lalu ketika sedang baca kutipan2 keren dari berbagai buku yang saya baca..
tiba2 perut saya mules...
Panggilan closet tepatnya..

saya pun menuju kamar mandi....
Tempat paling privat di kosan ini selain kamar sumpek saya yg ukurannya 3x3 M...
ketika baru masuk kamar mandi...

saya terperanjat...
melihat sesosok mahluk paling membuat saya geli(setelah Banci tulang Lunak tentunya) sedang berpose seksi sekali diatas closet WC saya...
Saya ingin berteriak," Ahhh..Kecoa !!!"
namun saya sadar kala itu ada tengah malam buta...
dan saya urungkan niat saya...

Tapi tiba2 Kecoa itu memandang saya...
dan tiba2 saja ia terbang ke arah saya...

sumpah saya gag takut ama kecoa..
saya cuma geli..
Jijik...

dan kegelian dan kejijikan saya itu akhirnya membangkitkan jiwa lain yang selama ini tertidur dalam alam bawah sadar saya...
Jiwa seorang Murderer...
saya ambil itu kecoa..saya genggam...lalu saya banting ke lantai WC...
udah saya jatuhin, terus saya injek..saya jejek...sampai penyet dan tidak berbentuk itu kecoa...

ketika "aksi heroik" saya itu usai...
saya sadar..betapa menakutkan apa yg bisa seseorang lakukan ketika takut, melihat hal yg dibenci dan merasa terancam...

dan hal yg paling saya sesali adalah..
kenapa saya harus menggenggam itu kecoa..
Karena tangan saya jadi bau kecoa..
dan tiba2 idung saya jadi mempet karena bau kecoa..
dasar kecoa...

Tapi ada satu hikmah dari kejadian ini yg dapat saya petik..
dengarkan teori ilmiah dari sya ini..
Prima berkata:
"Jika hormon adrenalinmu keluar, terutama karena melihat kecoa,hal tersebut dapat membuat rasa mules yg bergejolak dalam perut hilang."

jadi, saya pikir kedepannya saya akan minta tolong seorang teman saya untuk menangkap kecoa bwt saya...
dan saat rasa mules datang diwaktu yg tidak epat..
maka saya akan melihat kecoa tersebut, dan rasa mules pun akan hilang...

Hening

Wajahmu adalah sajak dari malam sang perindu
namamu teralun indah dari hembusan udara dingin
dari titian lagu sendu
aku bernyanyi ttg kerinduanku
padamu yg bukan milikku
padamu yg terlalu dirindu

saat aku enggan terlelap,
senyummu setia menjagaku tetap terjaga

kata yg kupenggal dari keindahan
tiba-tiba saja menjadi imaji tentangmu
tentang rasaku akan mu
tentang setiaku yg tak tentu..

Dimana letak rasa adil
jika sunyi hanya bertengger di hatiku
semoga kau tahu,
aku tak lg ragu tentangmu..

(di malam perindu, kamar sendu, lagu pilu tertulis)

Saya ingin(lebih) tidak peduli(lagi) dengan pikiran orang lain

Beberapa hari ini begitu banyak sesuatu yg membuat saya Kesal..
saya mencoba sabar..
namun Emosi dalam diri masih sulit dikendalikan..
saya sudah mencoba sebisanya menjdai orang yang bertanggung jawab, sempurna di mata mereka dan mata saya, dan intinya menjadi orang yang lebih menyenangkan lg..

Ketika suatu pemicu ditekan..
dan bom yang ditanam di dareah yg strategis adalah C4..
kemungkinan satu wilayah sebesar kcamatan akan hancur...

kira2 begitulah perumpamaannya,
begitu banyak Hal-hal dan juga orang-orang yang membuat saya ingin meledak-ledak..

Tak bisa saya salahkan juga orang-orang,
karena 75% kemarahan terjadi ketika saya tidak bisa menahan emosi pribadi..

yang jelas saya kini lebih merasa sebagai "outsiders"..
termarjinalkan dari lingkungan yang saya buat dan saya kotak-kotaki sendiri..

saya terjebak..
ketika ingin beranjak unuk menjadi yg lebih baik lg...

Mungkin saya butuh pelatihan sejenis ESQ..
tapi saya sudah terlanjur kecewa karena ESQ hanya bersifat sementara..tidak kontinuitas..

mungkin caranya kini adalah untuk belajar Lebih tidak peduli lagi dengan orang lain..
sehingga(mungkin) orang lain akan sangat menjadi tidak perduli terhadap saya..
mungkin mereka senang membiarkan saya sekarat dengan kemarahan saya..
mungkin jg mereka bahagia pabila dengan adanya fakta..bahwa mahluk bebal seperti MOHAMAD PRIMA ANDIKA, mampus oleh kemarahannya..

Saya terlanjur kecewa dengan Lingkungan ini..
yang tidak membuat saya menjadi lebih baik..
Saya sangat kecewa dengan Diri saya ini..
yang tidak mampuuntuk mengatasi masalhanya sendiri..

Saya kecewa...
Saya Marah..
Biarkan saya menjadi tidak peduli..
semoga kamu senang..
apabila saya yg kamu pikir buruk atau baik ini,,,menderita..

Boleh kamu kecewa kalau ternyata saya tidak sebaik yang kamu kira..
Boleh kamu kecewa kalau ternyata saya lebih buruk dari pikiran kamu..

Tapi tolong jangan kecewa terhadap Tuhan saya,
Ia begitu baik terhadap saya dan kamu..

Wednesday, April 29, 2009

Mimpi dan Berjuang !!

from Andriewongso.com

Dikisahkan, pada tahun 1867, hiduplah seorang ahli teknik kelahiran Jerman bernama John Augustus Roebling. Ia bermimpi membangun sebuah jembatan yang menghubungkan Kota New York dan Long Island. Impian John tidak mendapat dukungan bahkan ditertawakan oleh banyak temannya. Mereka mengganggap proyek itu adalah ide yang paling gila dan impossible di zaman itu. Maka, John pun hanya bisa berbagi impian dengan anaknya, Washington Roebling. Washington juga seorang ahli teknik. Ayah dan anak itu berjuang bersama untuk mewujudkan impian itu.Ketika proyek itu baru berjalan beberapa bulan, terjadi kecelakaan yang fatal. Sayangnya, karena pertolongan yang terlambat, John Roebling tidak bisa diselamatkan. Sedangkan Washington, walaupun nyawanya selamat, tetapi mengalami cedera parah pada kepalanya yang mempengaruhi motoriknya. Washington menjadi lumpuh dan tidak mampu berbicara. Namun demikian, impaian ayahnya tentang jembatan tidak pernah padam dalam pikirannya. Suatu hari, saat Washington terbaring tidak berdaya di tempat tidurnya, ia melihat cahaya matahari melewati jendela kamarnya, menyilaukan dan menyakitkan mata. Segera ditutupnya kelopak matanya, dan saat itu pula, seakan Tuhan berbicara dengan pertanda, tiba-tiba muncullah sebuah kesadaran, "Hari ini aku masih bisa menikmati indahnya kilau mentari, artinya, Tuhan masih memberiku waktu untuk berbuat. Dan aku sadar, aku tidak boleh menyerah!" Dengan sekuat tenaga ia berkonsentrasi penuh dan berusaha untuk menggerakkan satu jarinya. Usaha yang dilakukan berulang-ulang dengan semangat dan konsentrasi penuh, ternyata tidak sia-sia. Dia berhasil menggerakkan jarinya! Perlahan-lahan, Washington mampu membuat kode untuk berkomunikasi dengan istrinya, Emily, melalui satu jari itu.Walaupun begitu perlahan pada awalnya, dengan cara seperti itulah, Washington memberi petunjuk kepada Emily untuk melanjutkan pembuatan jembatan. Semua instruksi diberikan kepada Emily dan kemudian disampaikan lebih lanjut kepada para pekerjanya yang setia membantu mewujudkan impiannya. Begitu berulang-ulang. Mereka melalui berbagai kendala yang tidak sedikit jumlahnya. Butuh waktu panjang untuk berjuang dengan semua sisa kekuatan dan ketegarannya, dan butuh waktu selama 13 tahun untuk mewujudkan impiannya. Akhirnya, pada tahun 1883, Jembatan Brooklyn (Brooklyn Bridge) berdiri megah di Kota New York, Amerika Serikat. Teman-teman yang luar biasa,Cerita di atas merupakan sebuah contoh bahwa pikiran positif dan perjuangan nyata mampu memegang erat mimpi dan bisa mewujudkan apa yang sekiranya tidak mungkin menjadi mungkin! Betapa luar biasanya kekuatan pikiran manusia! Pikiran manusia bisa membuat hidup menjadi sengsara atau bahagia, gagal atau sukses, biasa-biasa saja atau luar biasa. Kalau kita mengikuti pikiran yang negatif, maka kehidupan kita isinya akan negatif pula - hidup penuh kecemasan, pasif, ketakutan dan kekurangan. Namun jika kita mampu mengembangkan pikiran yang positif, optimis, dan senantiasa berpengharapan yang positif, serta punya komitmen tinggi dalam mewujudkan segala impiannya, maka kita akan hidup penuh gairah, syukur, gembira, sukses, dan bahagia... setiap hari.Mari kita pilih hidup dengan pola pikir yang positif. Kita pilih hidup dengan aktivitas yang positif. Dan kita pilih agar kualitas kita hidup berguna bagi kita dan bagi banyak orang...!Demikian dari saya, Andrie Wongso, action and wisdom motivation training.Success is my right! Salam sukses luar biasa!

Friday, April 24, 2009

Menertawakan Dunia...

Disini Kita Tertawa..
Melupakan kesalahan, kembali pada hakikat..
Berjuang tanpa jemu..
seperti aku dan bayanganku..kataku
seperti aku dan bayanganku..katamu
kita teguh, namun pada akhirnya tertawa.
Dunia ini terlalu konyol untuk aku dan kau..
Pada persimpangan berpisah namun Tujuan yang sama..
setiap langkah semangat terucap..
sikap membumi dan hati melangit..

Tertawa kita pada dunia..
karena segenggam semangat, tak akan pudar oleh keabsurdan dunia..
semoga di suatu dimensi kelak, dunia kita kembali seatap..
sebagai sahabat, kawan, saudara..
kita bersama Menertawakan dunia...menyambut kebahagiaan yang hakiki.

For Denanda 'Abe',,My friends, my brothers, keep fighting,,find your destiny!!

Monday, April 20, 2009

Menikmati akan sebuah Kerinduan

Beberapa Bulan yang lalu kala saya masih duduk di kelas 3 atau XII SMA, tak pernah terbayangkan suatu saat nantinya saya akan meras rindu, rindu pada kebiasaan yang sudah merupakan rutinitas kala itu seperti jualan cakrip, nyontek peer, ngecengin cwe kelas sebelah, nonton d bioskop murahan, menulis puisi cinta untuk yang tercinta hingga kebiasaan yang sangat kecil yang pasti saat itu dirasa tak penting pun saya rindukan kini..

Lalu apakah penyebab kerinduan itu? alasan utama bukanlah karena saya jau dari Bandung kota tercinta, bukan juga karena saya sudah semakin dewasa, ataupun karena saya sibuk...
Saya merindukan hal tersebut karena kebiasaan saya itu dilakukan dengan ikhlas...saya lakukan dengan bahagia....dan saat itu waktu luang adalah hal ygtidak terlalu berharga...

Tapi kini ketika waktu hanya bergulir beberapa putaran bulan saja saya tak mampu untuk melakukan hal-hal tersebut..waktu luang memang selalu ada apalagi kalau kamu kuliah di STAN...tapi setiap waktu luang di luar kuliah itu ternyata telah memiliki jatah dan porsinya masing-massin yang dimana saya akan jd dzalim bila tidak menunaikannya...

Pada akhirnya saya hanya dapat menyadari bahwa selagi kita mampu untuk hidup berdasarkan refleksitas dan spontanitas tanpa beban sedikitpun, tak salah untuk menikmatinya dengan sungguh-sungguh...karena keyakinan akan tidak adanya kesempatan 2x dalam hidup yang semakin berkembang ini adalah besar sekali....

Bila kamu tidak mengerti apa yang saya tuliskan..coba pahami saja Bahwa Hidup ini adalah perjalanan dan dunia ini seperti di tengah perjalanan kita berhenti di bawah pohon yang rindang dan teduh...namun pada akhirnya tujuan kita adalah dunia akhirat...semua itu berjalan Maju berdasarkan kehendak Illahi Rabbi..

Monday, April 13, 2009

Hidup Dan Mati Adalah Dimensi(By Reny Kaderisa)

Notes buatan Temen q Reny...

Aku terlahir ke dunia ini.Banyak pertanyaan yang datang dari otak ini.Mengapa aku ada?Kemanakah aku setelah kehidupan ini?Apa yang harus aku lakukan dalam hidup ini?Apakah aku menjalankan sesuatu yang benar?Pertanggung jawaban seperti apa yang harus aku serahkan kelak?Apa aku takut mati?Apakah kematian itu menakutkan?Mencari,,mencari dan mencari itulah yang selalu aku lakukan.Aku tidak takut dengan sebuah kematian yang menjadi ketakutanku adalah kehidupan yang harus aku pertanggung jawabkan dan juga waktu.Aku takut jika seandainya waktu tak memberiku waktu untuk mengenal siapa aku, di mana tempatku dan waktu yang tak memberiku waktu untuk memberi.Yah,,,hidup dan mati memang sebuah dimensi.Hidup dan mati itu berada dalam hitungan detik, dimana aku tak tau kapan detikitu tiba.Bagiku Hidup adalah untuk mati dan mati adalah untuk kehidupan yang abadi.Memberi dan melakukan yang terbaik dalam hidup itulah keharusan.

Wednesday, April 8, 2009

Kesemuan yang semakin semu..

Hidup itu adalah Perbuatan,kata sebuah iklan partai politik yang Partai nya dipenuhin artis2 yang udah hampir kelelep...
Satu hal yang bwt gw mikir,,apakah Setiap orang yang ingin memajukan bangsanya, memajukan daerahnya dan memajukan perutnya haruslah Caleg??
n ga da Ya Caleg yang gw kenal isinya??bukan cangkangnya yang manis2 kayak gini??mungkin ptanyaan ni baru kjawab ntaran kalo udah 2 Atau 3 taon lagi pas para caleg tu udah duduk nyaman di kursinya..dah dihujat sana-sini..dahdiomongin sana sini..digosipin sana sini..n sana sini yang laennya...
SO GIVE UR VOTE bsok!!!!
knp?? alasan UTAMAnya:
1. Sohib Gw ABe jadi panitia pemilu di kampung Margaasih..so awas aja kalo ada orang margaasih yg kagak nyontreng...
2.Cz loe2 pade syukur udah dapet kartu bwt nyontreng g kayak gw..udah ngobrak-ngabrik rumah pa RT juga g dapet2 tuh kartu...
3. Kalo Loe ga Milih ntar Lo ga bs ikut2an Menghujat Para Caleg n Calegwati yg udah duduk di kursi DPD,DPR, n DPRD disana..apa coba hak loe??milih aja kagak??
4. Semakin banyak orang yang milih Caleg semakin baik..cz ntar si caleg banyak yg milih,berarti dy pcaya kalo Banner n spanduk yg ditempel bguna n pemilu ntaran perusahaan percetakan Banner n Spanduk bakalan laris manis..Artinya Kalo qt nyontreng = Memajukan Industri percetakan d negeri ini...
5. kalo qt Nyontreng Duit Triliunan yg dikeluarin para Parpol g akan sia2...kebnayakan dr duit tuh duit qt2 jg lhoo..
So pastiin loe2 pade bzok Nyontreng..